Desa Binaan HMPS BISMA
Desa Binaan merupakan salah satu program rutin tahunan HMPS Bisnis Jasa Makanan Universitas Ahmad Dahlan Divisi Diplomasi dan Pengabdian Masyarakat. Program ini bertujuan untuk mendeklarasikan pengabdian mahasiswa dalam bentuk nyata. Desa Binaan periode Tahun Ajaran 2022/2023 diselenggarakan pada hari Kamis, 15 Juni 2023 di Desa Manding Tengah, Sabdodadi, Bantul, Yogyakarta. Desa Manding Tengah memiliki budidaya ikan nila yang cukup melimpah, namun dalam pengelolahannya masih belum optimal. Hal tersebut menjadi latar belakang pemilihan tema Desa Binaan, yaitu Optimalisasi Olahan Ikan Nila. Bentuk dari kegiatan tersebut berupa pelatihan olahan berbahan dasar ikan nila kepada warga Desa Manding Tengah agar bisa mengoptimalisasikan hasil budidayanya dengan cara membuat inovasi produk, sehingga mampu meningkatkan nilai jual dan dapat dikembangkan menjadi sebuah usaha mikro.
Rangkaian kegiatan Desa Binaan dibuka oleh pembawa acara dan dilanjutkan sambutan. Sambutan yang petama disampaikan oleh Ketua Pelaksana, yaitu Eska Luqman Aziz BISMA 2020. Dilanjutkan sambutan oleh Ketua HMPS, yaitu Nisywa Dwiza Raihan BISMA 2020. Sambutan yang terakhir disampaiakan oleh Ibu Dusun, Ibu Mariana. Dalam sambutanya beliau menyampaikan ucapan terima kasih kepada HMPS Bisnis Jasa Makanan Universitas Ahmad Dahlan yang mengadakan kegiatan pelatihan di Desa Manding Tengah. Beliau juga menyampaikan harapan semoga kegiatan pelatihan seperti ini bisa dilaksanakan kembali di masa yang akan datang. Peserta pelatihan pengolahan ikan nila merupakan Ibu-Ibu PKK Desa Manding Tengah. Sebelum melaksanakan pelatihan, peserta diminta untuk mengisi pre test terlebih dahulu untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan para peserta terkait manfaat ikan nila dan pengolahan ikan nila.
Peserta kegiatan pelatihan pengelolaan ikan nila dibagi menjadi lima kelompok, dimana setiap kelompok terdiri dari empat orang. Dari lima kelompok tersebut, dua kelompok bertugas membuat stik tulang ikan nila dan tiga kelompok lainya bertugas membuat otak-otak ikan nila. Setiap kelompok dibekali lembar resep sebagai panduan dan juga didampingi oleh panitia dari HMPS Bisnis Jasa Makanan. Teknis pelaksanaan pelatihan seperti demo masak, dimana panitia memberi contoh terlebih dahulu kemudian peserta diberikan waktu untuk menirukan. Setelah kegiatan pengolahan ikan nila, peserta diminta mengisi post test untuk mengetahui pengetahuan peserta terkait pengolahan ikan nila dan manfaat dari ikan nila setelah melakukan praktik pengolahan. Kegiatan Desa Binaan diakhiri dengan penutupan dan foto bersama.
By: Fatma Dwi Kusuma BISMA 2021
Credit: Mutia Laraswati